CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sunday, March 31, 2013

Tetibe jerk


Meski dirimu bukan milikku
Namun hatiku tetap untukmu
Berjuta pilihan disisiku
Takkan bisa mengantikanmu
Walau badai menerpa
Cintaku takkan ku lepas
Berikan kesempatan untuk membuktikan
Ku mampu menjadi yang terbaik
Dan masih menjadi yang terbaik
Ku akan menanti
Meski harus penantian panjang
Ku akan tetap setia menunggumu
Ku tahu kau hanya untukku
Biarkan waktuku
Habis oleh penantian ini
Hingga kau percaya betapa besar
Cintaku padamu ku tetap menanti
Walau badai menerpa
Cintaku takkan ku lepas
Berikan kesempatan untuk membuktikan
Ku mampu jadi yang terbaik
Dan masih jadi yang terbaik
Ku akan menanti
Meski harus penantian panjang
Ku akan tetap setia menunggumu
Ku tahu kau hanya untukku
Biarkan waktuku
Habis oleh penantian ini
Hingga kau percaya betapa besar
Cintaku padamu ku tetap menanti
Penantian panjang
Ku akan menanti
Meski harus penantian panjang
Ku akan tetap setia menunggumu
Ku tahu kau hanya hanya untukku
Biarkan waktuku
Habis oleh penantian ini
Hingga kau percaya betapa besar
Cintaku padamu ku tetap menanti
Cintaku padamu..
Ku tetap menanti
Meski dirimu bukan milikku
Namun hatiku tetap untukmu

Sunday, March 10, 2013

luahan hati

hari ni pada tanggal 10 march 2013
pada jam 6.30 pm
saya dan ahli keluarga telah kehilangn seseorang yg amat berjasa
idderis kassim @ lebih dikenali sebagai paklong belah keluarga emak
kami rapat sekeluarga kerana hubungan kekeluargaan kami rapat sejak emak kecil lagi
sehingga lah saya sudah dewasa
kehilangan ni menuntut saya meluahkan pada blog ini
kerana rasa sedih yang berganda pabila nenek saya juga meninggal dunia pada akhir tahun lepas
kiranya hati ini pilu kerana tidak dapat melihat paklong buat kali terakhir
emak tidak izinkan saya pulang ke melaka disebabkan jarak dan waktu
saya faham
redha dengan kondisi ini
adat orang merantau
ketika nenek meninggal dunia pada bulan 12 yg lalu
kesalahan besar telah saya lakukan
saya pulang ke melaka tanpa redha kedua orang tua saya
saya terpaksa kerana sebak di dada melangkaui saya untuk tempuh segala apa yang mustahil
asalkan kehendak dan matlamat saya untuk melihat air muaka arwah nenek buat kali yang terakhir tercapai
alhamdulillah segala kesulitan semasa dalam perjalanan saya jdkan ibroh
dan pengalaman untuk bekalan pada masa akan datang
Kini,
hati saya terdetik seketika
ajal yang selama ini kita selalu pinggirkan
semakin hampir
kerana
yang kecil pasti akan besar
yg muda pasti berganti tua
dan begitulah yg hidup akan mati
Salam sayang dari kejauhan,
Hsqu@re